Admin Simpatika Kemenag Akan Diperkuat Dengan Ini - Kementerian Agama melalui Kementerian Agama melalui Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah terus memperkuat tim admin Sistem Informasi dan Manajemen Pendidik dan Tenaga Kependidikan (SIMPATIKA).
Direktur GTK Madrasah,
Suyitno menyampaikan, ujung tombak pelaksanaan program Pendidikan dan
Latihan Profesi Guru (PLPG) adalah tim admin Simpatika. Sebab, tim ini
yang mengetahui data secara detail baik di tingkat Kankemenag
Kabupaten/Kota, Kanwil Kemenag Provinsi bahkan sampai pusat.
"Salah di admin dampaknya akan sangat serius. Jangan sampai terjadi ada
yang menyusup, tidak memenuhi syarat tetapi lolos/diloloskan. Karena
sistem sudah sangat jelas,” ujar Suyitno dalam Workshop Sistem Informasi
Guru Dan Tenaga Kependidikan di Makasar, Kamis (07/09).
“Kalau sudah berbasis admin, tidak ada lagi yang sifatnya menyusup
karena sudah by sistem dan sistem akan secara otomatis menolak kalau
tidak sesuai dengan aturan/syarat yang sudah ditentukan,” imbuhnya.
Ke depan, lanjut Suyitno, hanya ada satu sistem untuk data direktorat.
Simpatika harus menjadi satu-satunya data yang digunakan di GTK Madrasah. Jika perlu apa yang ada di Dapodik harus ada pula di SIMPATIKA.
“Mari kita benahi yang kurang-kurang, sekarang di maping apa problem
yang ada di simpatika, usulkan. Apakah servernya yang tingkat
kecepatannya kurang, SDM nya, software nya dan sebagainya silahkan
diusulkan,” ajak Suyitno.
Langkah pertama untuk memodifikasi dan menginovasi adalah dengan
memetakan masalah. Akun kebutuhan guru yang belum terakomodasi dalam
sistem SIMPATIKA harus disikapi, karena ke depan akan dilakukan
pelayanan terpadu satu pintu (PTSP). “Kalau Dapodik menjadi kebanggaan
Dikbud, Simpatika ingin menjadi kebanggan GTK Madrasah,” pungkasnya
Terkait PLPG, Suyitno menyampaikan bahwa tahun ini akan dilaksanakan
bagi 4.315 guru. Angka ini menurutnya sangat kecil karena seharusnya di
atas 20.000.
Pelaksanaan PLPG masih menjadi pekerjaan rutin tahunan GTK. Pada
saatnya, PLPG akan ditutup dan beralih ke Pendidikan Profesi Guru (PPG).
“Mudah-mudahan guru-guru madrasah segera bisa dituntaskan dengan baik untuk mengikuti pendidikan profesi guru,” sambungnya
Workshop Sistem Informasi Guru Dan Tenaga Kependidikan terdiri dari admin SIMPATIKA dari 34 provinsi, unsur perguruan tinggi pelaksana PLPG dan Tim Klase Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Posting Komentar